senyum

senyum
senyuuuuuum - - - iya kamuuu - - - senyuuuuuum

Kamis, 20 Desember 2018

Curhatan seorang guru

Saya termasuk orang yang yakin bahwa sesuatu yang dari hati akan sampai pada hati. Bisa jadi tidak langsung sampai hari itu, tapi pada suatu hari pasti pesannya akan sampai.

5 tahun Allah takdirkan menjadi guru, saya percaya bahwa ada banyak kesalahan, kelalaian, sampai pelanggaran yang dilakukan oleh siswa di sekolah pasti ada peran guru di sana. Mungkin kurang di perhatiannya, mungkin salah di metode penyampaiannya, mungkin jarang mendoakannya, atau mungkin kurang di ikhlas dan cintanya.

Terasa, kalau lagi jelek ruh nya, aura yang keluar pun jadi jelek, lisannya gak Allah bimbing, gesture badan gak Allah bimbing,  fikiran pun lagi jauh dari Allah, pelajaran seperti apa yang akan sampai pada jiwa-jiwa muda, polos, labil itu?
Faghfirlana ya Rabb 😥

Dan malam ini lagi ada moment yang dirasa mungkin ini cara Allah mengingatkan sekaligus menguatkan saya melaluinya. Salah satu anak kesayangan saya di sekolah. Saya baru lulus kuliah saat mengajar di kelasnya dulu. Masih fokus, polos, bersemangat, penuh ide mengajar, berjiwa relawan, ikhlas, belum terkontaminasi jaman 😅 produknya ya dia in syaa Allah seterusnya sholeh ya nak 😇 proud of you. Yang saya khawatirkan adalah keadaan hati saya hari ini dan produk seperti apa yang akan dihasilkan nanti. Faghfirlana ya Rabb  😥

Syarat mutlak diterimanya amal adalah ikhlas nis, dan tidak ada ikhlas kecuali dengan cinta.

.
.

Ya Rabb, beri kekuatan untuk menulis rapot-rapot yang masih banyak itu 😅😇
Beri kesabaran juga saat mendapati nilai-nilai mereka yang greget itu ya Allah 😢. Juga tak lupa beri keikhlasan saat melihat foto-foto liburan yang sudah pada berseliweran di sosmed minggu-minggu ini 🙄

Semoga kita semua menua dalam keadaan yang semakin sholeh/a ya nak 😘

Aamiin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar