senyum

senyum
senyuuuuuum - - - iya kamuuu - - - senyuuuuuum

Kamis, 18 Mei 2017

Dari aku yang menginginkanmu disayang Tuhan

Aku lebih suka memikirkanmu diam-diam, saat yang lain menyurakimu ramai-ramai aku diam, padahal kalau kamu tahu hati ini berdentam-dentam tak karuan.

Aku lebih suka menyukaimu diam-diam, saat kamu sibuk berchit-chat mencoba mencari tahu perasaanku, bbbrrrrr mendadak aku kedinginan. Mencoba membekukan tangan agar tak kelepasan. Ku tahan. Aku lebih suka menyukaimu diam-diam.

Aku lebih suka mengagumi diam-diam, siapa yang tak kenal kamu? Siswi satu sekolahan heboh tiap kali kamu nampil di panggung sekolahan. Apalagi kemarin, ku dengar kamu jadi delegasi olimpiade Matematika. Aku?? Aku lebih suka mengagumi mu diam-diam.

Aku lebih suka mengenalmu diam-diam, dari cerita orang-orang satu sekolahan atau dari ceritamu yang kamu jelaskan dalam pesan-pesan yang mampir di messenger ku tiap malam. Kamu sibuk kirim like atau emoticon di tiap postingan. Aku? Lebih suka mengenalmu diam-diam. Membaca pelan-pelan dari caption instagram. Kamu cukup keren, tapi narsis.

Sudah ku bilang, aku lebih suka menyukaimu diam-diam.
Dalam mimpiku ...,
mungkin.
Dalam doaku ...,
mmm :)

Aku lebih suka mengagumi mu diam-diam. Kata kakak mentor ku, cukup diam sampai semuanya menjadi halal. Walah . . ., kita ngomongin halal? PR fisika saja masih suka nyalin catatan temen.
Masih jauh, masih lama, masih banyak pengalaman yang ingin ku rasakan, masih banyak ilmu yang harus aku paham. Begitupun kamu. Aku tahu, kamu punya bakat segudang, amat potensial. Makanya aku lebih suka memendam perasaanku dalam-dalam. Takuuut sekali mengacaukan keadaan.

Diam-diam, aku simpan. Agar Allah tetap menjagamu, tetap menjagaku.

Diam-diam, aku pendam. Demi kebaikan.

Tak perlu sayang-sayangan dari sekarang. :) 

Yang penting bukan kasih
sayangku sekarang.

Yang penting Allah yang sayang. Kamu . . . :)

Kita sepaham kan?

Senja Desember, dari aku yang menginginkanmu disayang Tuhan.





#30DWCJilid6
#Squad8
#Day2


Tidak ada komentar:

Posting Komentar